Foto: Irfan | Tampak Wabup Jayapura Haris Richard S. Yocku, SH., didampingi Ketua PMI Papua Zakeus Degei dan Ketua PMI Kabupaten Rendi Suebu serta Asisten II, Kepala Kesbangpol, Kadispotdirga Lanud Silas Papare, Forkopimda serta tamu undangan lainnya, disela Rakerda.

Sentani, jurnalmamberamofoja.com – Wakil Bupati Jayapura, Haris Richard S. Yocku, S.H., membuka Rapat Kerja Daerah (Rakerda) PMI Kabupaten Jayapura Tahun 2025 yang berlangsung di Ballroom Hotel Grand Cartensz Sentani, Kamis (20/11).
Agenda tersebut turut dirangkaikan dengan pelantikan pengurus unit donor darah, pengurus markas, serta penandatanganan MoU dukungan donor darah bersama sejumlah mitra.
Dalam sambutannya, Wabup Haris menekankan pentingnya Rakerda sebagai ruang untuk menyusun arah kerja PMI pada 2026. Ia optimistis semangat pengurus baru, terutama dari kalangan muda, akan memperkuat pelayanan kemanusiaan di wilayah Kabupaten Jayapura.
“Saya percaya PMI akan lebih maju dengan semangat baru yang dibawa pengurus saat ini. Apalagi PMI Kabupaten Jayapura selalu mendapat dukungan penuh dari PMI Provinsi,” ujar Haris usai kegiatan.

Baca juga: “PMI Jayapura Dilantik, Bupati Yunus Wonda Minta Bergerak Cepat Layani Masyarakat”
Ia menyoroti persoalan ketersediaan stok darah yang kerap menurun dalam beberapa bulan terakhir. Haris berharap hasil Rakerda dapat menghasilkan langkah-langkah konkret untuk mengatasi kelangkaan tersebut.
“Kami melihat kebutuhan darah cukup tinggi dan sering menjadi hambatan bagi masyarakat. Karena itu, kami berharap rumusan hari ini benar-benar berdampak dan menambah ketersediaan stok darah,” tegasnya. Ia juga menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk memberikan dukungan penuh kepada PMI.

Sementara itu, Ketua PMI Kabupaten Jayapura, Rendi R. Suebu, menjelaskan bahwa pihaknya telah menandatangani MoU dengan TNI/Polri dan sejumlah BUMN/BUMD. Kesepakatan tersebut bertujuan mendorong kegiatan donor darah rutin agar kebutuhan harian sekitar 50 kantong dapat terpenuhi.
“Kami targetkan setiap hari ada 50 kantong darah. Untuk itu donor darah akan dilakukan secara masif dan terjadwal,” ujar Rendi.
Baca juga: PMI Jayapura Salurkan 2.000 Kantong Darah pada 2024, Awal 2025 Stok Kosong
Ke depan, PMI juga menyiapkan layanan donor darah mobile serta festival kesehatan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat.
Rendi memastikan PMI akan terus membangun koordinasi dengan pemerintah daerah, kampung-kampung, dan PMI Provinsi Papua demi memperkuat pelayanan donor darah di Jayapura.
Laporan: M. Irfan







