
Foto: istimewa | Tampak Presiden Prabowo Subianto saat melantik Gubernur Matius Fakhiri, S.IK dan Wagub Aryoko Rumaropen, SP., M.Eng di istana merdeka Jakarta, Rabu (8/10).
Jakarta, jurnalmamberamofoja.com – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, secara resmi melantik Matius Fakhiri sebagai Gubernur Papua dan Aryoko Alberto Ferdinand Rumaropen sebagai Wakil Gubernur Papua masa jabatan 2025–2030.
Upacara pelantikan berlangsung khidmat di Istana Negara, Jakarta, Rabu (8/10), menandai babak baru kepemimpinan di Tanah Papua.
Pelantikan kedua pejabat daerah ini dilakukan berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 108/P Tahun 2025 tentang Pemberhentian Penjabat Gubernur dan Pengesahan Pengangkatan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Masa Jabatan Tahun 2025–2030.
Baca juga: Pelantikan Gubernur Papua: Momentum Persatuan dan Babak Baru Pembangunan
Surat Keputusan tersebut dibacakan oleh Deputi Bidang Administrasi Aparatur Kementerian Sekretariat Negara, Nanik Purwanti, sebelum Presiden mengambil sumpah jabatan.
Dalam suasana penuh khidmat, Presiden Prabowo memimpin langsung pengucapan sumpah jabatan dengan suara tegas dan berwibawa.
“Bahwa saya akan setia dan memegang teguh Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya, demi darma bakti saya kepada bangsa dan negara,” ucap Presiden, diikuti oleh Matius Fakhiri dan Aryoko Rumaropen.
Usai pengambilan sumpah, Presiden Prabowo menyematkan tanda pangkat jabatan kepada kedua kepala daerah tersebut, sebagai simbol amanah kepemimpinan yang resmi mereka emban. Momen ini disambut tepuk tangan para tamu undangan yang memenuhi ruang utama Istana Negara.
Acara kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara pelantikan, disaksikan langsung oleh Presiden dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Setelahnya, Presiden Prabowo dan Wapres Gibran memberikan ucapan selamat kepada Fakhiri dan Rumaropen, diikuti para menteri, pimpinan lembaga negara, serta tamu undangan yang hadir.
Pelantikan tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi negara, antara lain Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, para menteri Kabinet Merah Putih, serta ketua dan wakil ketua lembaga tinggi negara.
Kehadiran para pejabat negara itu menegaskan pentingnya momentum pelantikan ini bagi kesinambungan pembangunan dan stabilitas pemerintahan di wilayah Papua.
Bagi masyarakat Papua, pelantikan ini menjadi simbol harapan baru. Matius Fakhiri dan Aryoko Rumaropen diharapkan mampu menghadirkan kepemimpinan yang tegas, transparan, dan berpihak pada kesejahteraan rakyat Papua, serta memperkuat koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mempercepat pembangunan di Tanah Cenderawasih.
Dengan selesainya prosesi pelantikan tersebut, tongkat estafet kepemimpinan Papua kini resmi berada di tangan dua putra terbaik daerah yang akan memimpin wilayah itu hingga lima tahun ke depan.
Laporan: Roy | Sumber: BPMI Setpres