
Foto: Sony | Tampak Kepala Kelurahan Kota Baru, Fransiska Manufandu, SE., didampingi sejumlah ketua RT, Senin (1/9).
Jayapura, Jurnal Mamberamo Foja – Sejumlah Ketua RT dan RW terpilih di Kelurahan Kota Baru, Distrik Abepura, resmi dilantik oleh Lurah Kota Baru, Fransiska Manufandu, S.E., di Aula Kantor Distrik Abepura, Senin (1/9). Pelantikan ini turut disaksikan oleh Plt. Kepala Distrik Abepura, Petrus Nero, S.STP., M.Tr.IP.
Prosesi pelantikan diawali dengan doa, dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya serta pembacaan Surat Keputusan Pemerintah Distrik Abepura atas nama Wali Kota Jayapura.
Dalam sambutannya, Petrus Nero berpesan agar para Ketua RT/RW tetap solid dalam menjalankan pelayanan publik.
“Pelayanan kepada masyarakat adalah tugas mulia, meski dengan insentif yang minim. Saya harap semua bisa menjalin kerja sama dengan warga agar tercipta kehidupan rukun sesuai motto Kota Jayapura Hen Tecahi Yo Onomi Tmar Ni Hanssed – Satu Hati Membangun Kota untuk Kemuliaan Tuhan,” ucapnya sambil menutup dengan salam budaya lokal, Waniambey.
Sementara itu, Lurah Kota Baru Fransiska Manufandu memberikan apresiasi atas terselenggaranya pemilihan RT/RW yang berlangsung singkat, meski dengan keterbatasan dana. Ia menegaskan pemilihan berjalan baik meskipun sempat muncul isu terkait kepentingan politik.
Baca juga: Kemenag Jayapura Dorong Profesionalisme Pengelolaan BOS Madrasah Lewat Aplikasi e-RKAM
Fransiska menambahkan, meski Ketua RT/RW tidak mendapat insentif besar, mereka berperan penting dalam membantu pemerintah kelurahan, terutama melalui pajak retribusi usaha yang dapat mendongkrak tunjangan mereka ke depan.
Ia juga mengingatkan Ketua RT/RW agar berperan aktif menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan. Selain itu, ia menekankan pentingnya pendataan ulang warga secara akurat agar penyaluran bantuan sosial tepat sasaran.
Baca juga: Cegah Kebocoran, Bupati Instruksikan: Semua Pajak dan Retribusi Wajib Barcode
“Jangan sampai orang yang sudah meninggal masih tercatat penerima, sementara ada lansia, janda, duda, dan anak-anak terlantar yang seharusnya mendapat bantuan justru terlewat. Penduduk baru juga harus dipantau dengan baik,” tegasnya.
Laporan: Sony Rum