Balita Hanyut di Kali Toladan Ditemukan Meninggal Dunia

Spread the love

Foto: istimewa | Tampak Tim SAR ketika mengambil bayi dari kali Toladan, belakang Puskopad Hawai Sentani, Jumat Pagi (29/8). 

Sentani, Jurnal Mamberamo Foja – Duka menyelimuti warga Kampung Toladan, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura. Seorang balita berinisial JS (1 tahun 2 bulan) ditemukan meninggal dunia setelah dilaporkan hanyut terbawa arus deras pada Kamis (28/8).

Jenazah korban ditemukan pada Jumat pagi (29/8) sekitar pukul 08.00 WIT, di sekitar Jembatan 3, belakang Puskopad Hawai Sentani, atau sekitar 3,7 kilometer dari lokasi awal kejadian. Penemuan ini dilakukan setelah tim Polres Jayapura bersama SAR melakukan penyisiran intensif sepanjang aliran Kali Toladan.

Baca juga: Sidang Perdana Tersangka Makar Asal Sorong Ditunda, Kuasa Hukum Protes Minim Pendampingan

Kapolres Jayapura, AKBP Umar Nasatekay, S.I.K., menjelaskan korban terbawa arus saat bersama kedua orang tuanya menyeberangi kali dalam kondisi hujan deras.

“Ketika keluarga menyeberang, arus banjir datang tiba-tiba dari hulu dan menghantam mereka. Kedua orang tua korban selamat, namun korban terlepas dari gendongan ayahnya hingga terseret arus,” ungkap Kapolres.

Dari hasil pemeriksaan awal, tubuh korban mengalami luka lecet di bagian wajah. Polisi menduga korban meninggal akibat tenggelam dan terbentur benda keras saat terseret banjir. Setelah proses olah TKP selesai, jenazah dievakuasi dan diserahkan ke keluarga di Asrama Yahukimo, Kampung Toladan, untuk dimakamkan.

Baca juga: Polres Mamberamo Raya Bongkar Praktik Beras Oplosan di Kasonaweja

Pihak keluarga menerima peristiwa ini sebagai musibah dan menyatakan tidak akan menuntut pihak manapun. Kapolres Jayapura turut menyampaikan belasungkawa mendalam dan mengingatkan warga agar lebih berhati-hati saat melintasi sungai, terutama saat hujan deras.

“Keselamatan harus diutamakan. Jangan memaksakan diri menyeberang saat debit air meningkat, karena risikonya sangat berbahaya,” pesan Kapolres.

Situasi di lokasi kejadian kini kembali kondusif setelah proses evakuasi selesai dilakukan.

Laporan: M. Irfan

Related Posts

Panen Jagung di Kampung Yahim, Polsek Sentani Kota Dorong Program Ketahanan Pangan

Spread the love

Spread the loveFoto: istimewa |Panen Jagung bersama di Kampung Yahim, Polres Jayapura juga Bhayangkari Ranting Sentani Kota, Kamis (11/9). Sentani, jurnalmamberamofoja.com – Polsek Sentani Kota bersama Kelompok Tani Makmur sukses…

Ondofolo Puay Terima Bantuan Motor dan HP, Apresiasi Perhatian Pemerintah Pusat

Spread the love

Spread the loveFoto: istimewa | Ketua Peradilan adat Suku Sentani juga Ondofolo Kampung Puay, Yakob Fiobetauw saat menunjukan satu unit HP dan motor bantuan pemerintah Sentani, jurnalmamberamofoja.com – Ondofolo Kampung…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You Missed

Panen Jagung di Kampung Yahim, Polsek Sentani Kota Dorong Program Ketahanan Pangan

Panen Jagung di Kampung Yahim, Polsek Sentani Kota Dorong Program Ketahanan Pangan

Persipura Panaskan Mesin di Parepare, Siap Guncang Laga Perdana Kontra Persipal

Persipura Panaskan Mesin di Parepare, Siap Guncang Laga Perdana Kontra Persipal

Ondofolo Puay Terima Bantuan Motor dan HP, Apresiasi Perhatian Pemerintah Pusat

Ondofolo Puay Terima Bantuan Motor dan HP, Apresiasi Perhatian Pemerintah Pusat

RSUD Yowari Tersandera Sengketa Lahan, Layanan Publik Terancam

RSUD Yowari Tersandera Sengketa Lahan, Layanan Publik Terancam

Sinergi Polri dan Masyarakat Tercermin di Peringatan Maulid Nabi Polres Jayapura

Sinergi Polri dan Masyarakat Tercermin di Peringatan Maulid Nabi Polres Jayapura

Persipura Boyong 23 Pemain Hadapi Persipal di Laga Perdana Liga 2 Championship

Persipura Boyong 23 Pemain Hadapi Persipal di Laga Perdana Liga 2 Championship